LIST BERITA

img-22
by Administrator 68

GOTONG ROYONG PEMBUKAAN JALAN BARU

Tepas – Pemerintah Desa Tepas mengadakan kegiatan gotong royong pembukaan jalan baru. Masyarakat sangat antusias dalam kegiatan pembukaan jalan baru terbukti dengan banyaknya masyarakat yang berpartisipasi dalam kegiatan ini. Lebih lanjut Kepala Desa Tepas, Drs Suparman menerangkan bahwa ini adalah ruas jalan yang sering dilalui sehingga ketika dilakukan pembukaan jalan baru diharapkan nantinya akan dapat dimanfaatkan dan berguna bagi masyarakat. Beliau juga meminta dukungan dan kerja sama masyarakat agar pembukaan jalan baru dapat dilakukan dengan baik. Kurangnya kondisi infrastruktur jalan menjadi salah satu persoalan yang sudah cukup lama dihadapi oleh masyarakat. Di tengah masih terbatasnya kemampuan daerah, kehadiran jalan baru hasil tersebut bisa mengobati keinginan masyarakat untuk bisa memiliki akses jalan yang memadai. Paling tidak bisa memudahkan mobilitas alat produksi masyarakat. Mengingat pentingnya keberadaan akses jalan untuk bisa membantu masyarakat, dalam menggerakkan perekonominya. Dengan keberadaan jalan baru tersebut, mobilitas masyarakat maupun hasil produksinya bisa semakin mudah dan cepat.

img-22
by Administrator 67

PEMBANGUNAN JALAN RABAT BETON DI DUSUN REMBANG MULAI DI GARAP

Tepas – Pemerintah Desa (pemdes) Tepas memastikan pembangunan jalan rabat beton di Dusun Rembang sudah mulai dilakukan. Jalan penyambung ini sebelumnya kurang memadai untuk dilalui, dibangun dengan memanfaatkan Dana Desa, pembangunan jalan ini cukup penting mengingat jalan ini merupakan penyambung akses perekonomian dan pertanian warga, dengan adanya perbaikan jalan ini akan memudahkan akses para petani. Pembangunan jalan tersebut terang saja disambut gembira warga. Harapannya dengan dibangunnya jalan ini, akses perekonimian masyarakat semakin mudah dan bisa membawa kemajuan perekonomian desa.

img-22
by Administrator 117

Sambang Desa dalam Program ONE VILLAGE ONE PRODUK (OVOP) Desa Tepas

Bupati Blitar Rini Syarifah atau yang akrab di panggil Mak Rini beserta tim melakukan sambang desa di Tepas pada 3 Mei 2023, kegiatan Sambang Desa tersebut termasuk ke dalam program yang dikenal dengan OVOP (One Village One Product). Bupati Blitar Rini Syarifah  meninjau langsung produk UMKM di Desa Tepas. Mak Rini juga menanyakan bagaimana kondisi, keluh kesah dan kendala para pelaku UMKM. Dalam agenda tersebut Mak Rini menyampaikan dalam sabutanya ” UMKMnya (UMKM Desa Tepas) sudah bagus, tetapi perlu pendampingan dan pengembangan. Silahkan menyampaikan kendala yang ada di lapangan dan jangan khawatir dinas-dinas akan mendampingi pelaku UMKM," pungkasnya.  Pada acara Sambang Desa ini, Mak Rini menyampaikan kepada pelaku UMKM untuk menjaga kualitas dan membuat kemasan branding produk yang menarik serta pemasaran melalui ecommerce agar diminati masyarakat luas. Mak Rini menyebutkan saat ini, Pemkab Blitar telah menggunakan Ecatalog untuk pemesanan semua produk yang digunakan. Hal ini menjadi salah satu peluang UMKM memasukkan produk melalui ecatalog. Adapun produk umkm yang ada di Desa Slorok diantaranya oalahan kripik, produk rumah tangga yang terbuat dari kayu, bentol, sabun cuci piring, produk kerajinan miniatur kapal dari bambu, beras kencur, aneka kue, produk dekoratif aquarium, konveksi pakaian anak dan produk pupuk dari BUMDES.

img-22
by Administrator 80

Bimbingan Teknis Pemutakhiran SDGs Tahun 2023 Desa Tepas

Pemerintah Desa Tepas melaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis (BIMTEK) di gedung serbaguna Desa Tepas pada Hari Kamis tanggal 25 mei 2023. Bimtek tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang pendataan dan cara mengisi kuisioner pada aplikasi SDGs kepada tim enumator pendataan SDGs desa. Adapun Materi bimbingan teknis sustainable goal (SDGs) Kepada Enumerator/Pendata terkait cara melakukan pendataan, cara pengisian kuisioner di form kuisioner. Pendataan ada 3 jenis (Pendataan Individu, Pendataan Keluarga/KK, Pendataan RT). Setelah pendataan tersebut dilakukan proses input data ke website sdgs.kemendesa.go.id.  Pendataan SDGs Desa merupakan program baru Kementerian Desa yang dilaksanakan dalam rangka mengimplementasikan pembangunan desa dan pemberdayaan masyarakat berbasis desa dengan data induk bersumber dari masing-masing desa. Hasil pendataan akan memuat potensi dan kelemahan di masing-masing wilayah, sehingga dalam melakukan perencanaan desa berbasis data dapat mempertimbangkan kekurangan, potensi, serta kemajuan wilayah sehingga pembangunan Desa dapat merata. Urgensi SDGs yaitu guna mengakhiri kemiskinan, mengurangi kesenjangan dan melindungi lingkungan. Respon cepat pemerintah Indonesia dalam Implementasi SDGs Global dituangkan dalam Peraturan Presiden Nomor 59 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.

img-22
by Administrator 90

Musyawarah Desa Khusus Penetapan Hasil Pemutakhiran Data SDGs 2023

Pada tanggal 8 juni 2023, Pemerintah Desa Tepas mengadakan Musyawarah Desa Khusus Penetapan Hasil Pemutakhiran Data SDGs Tahun 2023. Hadir dalam musyawarah tersebut kepala Desa Tepas beserta perangkat desa, ketua BPD beserta anggota dan tim Pokja (Kelompok Kerja) pemutakhiran data SDGs. Turut hadir sebagai narasumber tim dari Kecamatan Kesamben, Pendamping Desa, dan Babinsa. Agenda dalam musyawarah adalah penetapan hasil pemutakhiran data SDGs mulai pendataan tingkat Desa, RW, RT, Keluarga dan Individu. Enumerator Desa Tepas telah menyelesaikan dan merampungkan Pemutahkiran data berbasis Tujuan membangun berkelanjutan atau Sustainable Develoment Goals (SDGs) Desa sebelum tanggal 31 MEI 2023 sudah selesai seluruhnya dari data manual (ofline) dan Upload data (online). Setelah dilakukan pembahasan terhadap Hasil Pemutakhiran Data SDGs Desa, selanjutnya setelah seluruh peserta musyawaah menyepakati hasil survey Desa, RT, Keluarga dan Individu, berketetapan menjadi kesepakatan akhir dari musyawarah desa Penetapan Hasil Pemutakhiran Data SDGs Desa. SDGs Desa adalah upaya terpadu mewujudkan desa tanpa kemiskinan dan kelaparan, desa ekonomi tumbuh merata, desa peduli kesehatan, desa peduli lingkungan, desa peduli pendidikan, desa ramah perempuan, desa berjejaring, dan desa tanggap budaya untuk percepatan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Dalam bahasa kerennya Sustainable Development Goals disingkat SDGs. SDGs Desa merupakan role pembangunan berkelanjutan yang akan masuk dalam program prioritas penggunaan Dana Desa.

26